Selasa, 21 Februari 2012

Cinta Menyambut Cita


Adakah dikau lihat
Wajah-wajah polos tanpa dosa
Menghiasi cakrwala hati yang suci
Meramu derita menjadi senyum kebahagiaan
Melawan arus kemunafikan dari samudera keserakahan

Aku tekungkung dalam nikmatnya keluguan
Menikmati dunia tanpa penderitaan
Menyambut mentari dengan nafas keoptimisan
Merangkul tubuh mungil penuh energi kehidupan
Ahh, aku terbuai pada keindahan mereka
Aku ingin, dan selalu ingin menikmatinya

Mencoba masuk pada dunia yang telah lama kulaui
Merasakan hangatnya ketulusan
Cinta yang kudapat tak kan pernah mampu teruraikan
 Rasanya ini adalah takdir terindah yang pernah kudapatkan
Aku tak ingin berandai akan sebuah kenyataan
Sebab semuanya telah terwujud pada senyum ceria
Terima kasih, pada tubuh mungil yang telah memberiku cinta tak terbatas
Membuatku teguh pada cita yang mulanya aku ragukan :)

 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar